Kenalkan dunia industri secara nyata, Prodi D3 Keperawatan melakukan kunjungan industri ke Rumah Perawatan Luka WO Care Indonesia


Bekasi — Beragam cara dilakukan untuk mengembangkan kompetensi keahlian tertentu para lulusan prodi keperawatan. Upaya upaya yang dilakukan menjadi harapan prodi sehingga para lulusan tidak hanya siap bekerja di dunia usaha dan dunia industri (DUDI), tapi juga siap menjadi pelaku usaha atau startup.

Direktur WO Care Indonesia mengatakan, perkembangan perawatan luka dengan konsep Moist Wound Healing semakin tren dalam dunia kesehatan. Hal ini menjadi peluang untuk mahasiswa keperawatan dalam mengembangkan entrepreneur.

Selain mempercepat proses penyembuhan konsep Moist Wound Healing ini memberikan dampak kecantikan pada kulit. Peminatan Moist Wound Healing saat ini sudah masuk dalam kurikulum institusi pendidikan keperawatan di Indonesia.

Menurut Ade Nuraeni., S.Kep., Ners., M.Kep, Politeknik Negeri Subang kedepannya memiliki komitmen untuk memasukkan materi Perawatan Luka Modern dalam kurikulumnya. Agar mahasiswa mendapatkan kompetensi dan pengalaman baru tentang perawatan luka dalam Mata Kuliah Wound Care.

 

 

Wisuda ke 6 Politeknik Negeri Subang


Upacara Wisuda ke-6 periode 2022 Politeknik Negeri Subang (Polsub) diselenggarakan secara langsung di Auditorium Balai Sawala Ageung Fave Hotel dan live streaming youtube Polsub, pada Sabtu (17/9/2022).

Pada hari yang berbahagia, Polsub mewisuda 28 mahasiswa keperawatan dari total 98 wisudawan, pada kesempatan tersebut juga dilakukan profesi sacral bagi alumni mahasiswa keperawatan yaitu dengan dilaksanakannya sumpah perawat.

Ketua Program studi D3 Keperawatan Ade Nuraeni., S.Kep., Ners., M.Kep menghadirkan  orang tua sejak adanya wabah Covid-19. “Hari ini untuk pertama kali kita mengundang para orang tua atau wali yang memang hal ini menyesuaikan dengan perkembangan kasus Covid-19 di Indonesia. Sebelumnya Polsub hanya menyelenggarakan kegiatan wisuda dengan daring,” ujarnya.

Wisuda juga dihadiri oleh Direktur Politeknik Negeri Bandung bapak Dr. Ir. Rachmad Imbang Trijahjono, M.T. Dia memberikan Orasi Ilmiah dan juga menitipkan pesan supaya wisudawan wisudawati dapat berpikir kritis, kreativ serta memberikan solusi dalam permasalahan yang akan ditemui pada saat bekerja nanti..(WFS)

 

Penerapan Intervensi Kognitif berbasis spiritual di wilayah kerja Puskesmas Cikalapa


SUBANG – Upaya peningkatan Quality of Life terus dilakukan dan ditingkatkan. Tim Pengabdian Masyarakat Program Studi D3 Keperawatan Politeknik Negeri Subang dengan didukung dana dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian Politeknik Negeri Subang, melakukan kegiatan pengabdian masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Cikalapa. Kegiatan berupa penyuluhan dan pelatihan kesiapan dalam penerimaan diri pada pasien Hipertensi pada Senin (19/09/2022).

Pengabdian masyarakat ini dipimpin dosen Program Studi D3 Keperawatan Wardah Fauziah., S.Kep., Ners., M.Kep bersama dosen dan staff prodi keperawatan yang lain. Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan melibatkan warga kelurahan Pasir Kareumbi Kecamatan Subang, Kabupaten Subang, Jawa Barat.  Mengusung tema “Intervensi Kognitif Spiritual (Murrotal Ar-Rahman) untuk meningkatkan penerimaan diri pasien Hipertensi”.

Lansia menjadi sasaran yang tepat untuk pelaksanaan program ini. Dikarenakan Hipertensi banyak terjadi pada lansia, berkenaan dengan proses degenerative. Pada kegiatan tersebut, tidak hanya dilakukan intervensi kognitif spiritual tetapi juga dilakukan pemaparan materi mengenai penyakit Hipertensi seperti klasifikasi hipertensi, penyebab, dan pencegahan penyakit Hipertensi dari Tim Pengmas Prodi D3 Keperawatan.

Antusiasme masyarakat pun terkihat selama mengikuti kegiatan penyuluhan. Hal ini ditandai banyak masyarakat yang larut dalam perasaannya, bahkan tidak sedikit yang menitikan air mata dan bersyukur bisa mengikuti kegiatan pengabdian masyarakat ini.

Intervensi kognitif spiritual dinilai efektif untuk memberikan edukasi mengenai penerimaan diri pasien Hipertensi, oleh karena ini Program studi Keperawatan Politeknik Negeri Subang bekerja sama dengan Puskesmas Cikalapa untuk melaksanakan pengabdian kepada masyarakat dengan tujuan memberikan intervensi kognitif spiritual untuk meningkatkan penerimaan diri pasien.

Hasil evaluasi menunjukan respon yang positif dari masyarakat mengenai pelaksanaan intervensi yang dilakukan.